Wujudkan Paser Bebas Polusi, DLH – Kideco Uji Emisi Kendaraan
Tana Paser – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Paser bersama PT. Kideco beserta mitra kerja perusahaan, menggelar uji emisi unit bergerak kendaraan operasional perangkat daerah.
Kegiatan yang dilaksanakan di komplek perkantoran Pemda Paser, Rabu (18/06/2025) disaksikan Kepala DLH Paser Achmad Safari, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfostaper) Arief Rahman, dan Division Head and Environment PT. Kideco Nugraha Wikuyanto.
Kepala DLH Paser, Safari, mengatakan pengujian emisi gas buang ini dilakukan khusus untuk kendaraan roda empat yang berbahan bakar diesel.
“Kegiatan ini kolaborasi DLH dan Kideco beserta mitra kerjanya dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia,” kata Safari.
Uji emisi ini, lanjut Safari, merupakan kali kedua dilakukan dan ia berharap kendaraan operasional perangkat daerah bisa lulus uji emisi.
“Sehingga bisa sukseskan program langit biru dari kementerian lingkungan hidup langit guna menghasilkan udara yang layak dihirup sehingga menjadikan kabupaten Paser yang nyaman dengan udara yang segar dan bersih,” ucapnya.
Untuk kendaraan umum, kata Safari, masyarakat bisa juga melakukan uji emisi di UPTD Pemeriksaan Kendaraan Bermotor. Apalagi layanan tersebut sudah tidak lagi memungut tarif atau gratis.
Diketahui ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor yang diuji mengikuti ketentuan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2023 Tentang Penerapan Baku Mutu Emisi Kendaraan Bermotor.
PT. Kideco selaku perusahaan di daerah diharapkan berkontribusi dalam peringatan hari lingkungan hidup melalui kegiatan ini.
“Kideco dan mitra bersama DLH dalam rangka hari lingkungan hidup sedunia arahan KLHK dan ESDM perusahaan tambang wajib melaksanakan kegiatan peringatan salah satunya uji emisi kendaraan,” kata Division Head and Environment PT. Kideco Nugraha Wikuyanto.
Selain melakukan uji emisi di internal perusahaan, kata Nugraha, Kideco melakukan uji emisi ini dengan menargetkan 30 kendaraan sebagai sampel.
Pewarta: Hutja/Ahwan, Editor: Ropi’i
