Artikel

Lomba Lurah Berprestasi, Bupati Paser Ingatkan Bukan Hanya Ajang Tampilkan Video Dokumenter

Tana Paser – Pemerintah Kabupaten Paser menggelar penilaian lomba kelurahan berprestasi yang telah memasuki tahap pemaparan di ruang rapat Sadurengas kantor Bupati Paser, Senin (28/04/2025).

Paparan disampaikan Lurah Long Tanah Grogot, Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Kuaro, Lurah Long Kali, dan Lurah Muara Komam. Lurah Long Ikis tidak diikutkan dalam lomba kali ini karena tahun lalu telah juara 2 Lomba Kelurahan Tingkat nasional untuk regional III.

“Tahapan lomba berupa penilaian dokumen persyaratan, pemaparan kelurahan, dan klarifikasi lapangan yang dilaksanakan pada tanggal lima sampai delapan Mei 2025,” kata Ketua Panitia Lomba, Pamardi Bayuaji.

Indikator penilaian, kata Bayu, meliputi gambaran umum wilayah kelurahan, penyelenggaran pemerintahan, deskripsi keunggulan di bidang kewilayahan dan kemasyarakatan, dan potensi kelurahan.

Persentase bobot penilaian antara lain dokumen persyaratan 5 %, video dokumenter 5 %, pemaparan lurah 4 %, pendalaman materi presentasi 45 %, dan klarifikasi lapangan 5 %.

Sementara dalam sambutan Bupasti Paser, Asisten Pemerintahan dan Kesejehteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah Kabupaen Paser, Romif Erwinadi, mengatakan kegiatan tersebut digelar dalam rangka evaluasi perkembangan setiap kelurahan.

Menurut dia, evaluasi dimaksudkan untuk menentukan status tertentu dari capaian hasil perkembangn kelurahan.

Selain itu, lomba juga untuk mengetahui efektivitas penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, pemberdayaan masyarakat, tingkat kesejahteraan masyarakat, dan daya saing kelurahan sesuai nilai-nilai Pancasila.

“Hal ini bertujuan untuk menentukan keberhasilan pengembangan kelurahan pada kurun waktu satu tahun,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Bupati berpesan kepada para lurah yang mengikuti lomba agar ajang lomba bukan hanya menampilkan video dokumenter dan prestasi yang terbaik untuk kebutuhan penialaian saja.

“Tetapi ini memang gambaran kelurahan mulai dari aktivitas lurah bersama perangkatnya dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, ketersediaan fasiltias dan sarana prasarana, serta bagaimana kelurahan mengatasi berbagai persoalan di semua aspek kehidupan,” katanya.

Apa yang dipaparkan dalam lomba, diharapkan kinerja Lurah dalam pengentasan kemisikinan, penigkatan indeks pembangunan manusia, penangangan stunting, dan persoalan kesehatan lainnya serta memberdayakan masyarakat yang bermuara pada kesejahteraan masyarakat.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Total Views: 291 ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

3 + 9 =