Rakornis Perpustakaan Kaltim: Galakkan Membaca, Selamatkan Arsip
TANA PASER, MCKabPaser – Rapat kordinasi teknis (Rakonis) bidang perpustakaan dan kearsipan se-Kalimantan Timur digelar di Kabupaten Paser sejak 17 hingga 18 Maret 2020.
Peserta rakornis berasal dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan di 10 kabupaten/kota di Kaltim.
Kegiatan yang dipusatkan di gedung Awa Mangkuruku ini dibuka langsung Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando.
Dalam acara ini hadir Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan Arsip Nasional RI Drs. Sumrahyadi, dan Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur Drs.H Rusman Ya’qub.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Timur Prof Dr.Ir.H.M.Aswin mengatakan salah satu tujuan dilaksanakannya rakornis ini adalah untuk menyamakan persepsi dan pemikiran.
“Rakornis ini bertujuan untuk menyatukan gerak, langkah dan pemikiran untuk mewujudkan masyarakat yang gemar membaca,” katanya.
Aswin menerangkan untuk mewujudkan budaya membaca, diperlukan perpustakaan yang dikelola secara baik.
Perpustakaan menurutnya memiliki nilai dan arti penting dalam membangun masyarakat gemar membaca.
“Karena perpustakaan memiliki andil yang penting untuk mewujudkan itu,” katanya.
Selain harus mengelola perpustakaan dengan baik, pemerintah juga harus memerhatikan pengelolaan arsip.
Oleh karena itu, perlu dibangun 3 pilar agar arsip dikelola dengan baik.
Ketiga pilar tersebut yakni membangun kesadaran pentingnya pengeloalan kearsipan, membangun kesadaran tertib arsip, menyelamatkan arsip di seluruh kementerian/lembaga.
Sementara Staf Ahli Bupati Paser Bidang Kesejahteraan Rakyat Boy Susanto mengatakan rakornis ini merupakan bagian dari persiapan daerah menyongsong Ibu Kota Negara Baru (IKN).
Pemkab Paser, sebagai calon penyangga IKN, kata Boy, mengapresiasi rakornis ini dan berharap dapat menghasilkan sebuah terobosan yang bermanfaat bagi pembangunan daerah.
“Apalagi Pemkab Paser sebelumnya telah mengeluarkan peraturan bupati tentang penyelamatan arsip periode 2014-2019. Ini perhatian penting dalam upaya penyelamatan arsip pemerintah,” ujarnya.