Refleksi Akhir Tahun  Pendidikan  Tahun 2023,  untuk Generasi Berkualitas menuju Indonesia EMAS

Oleh : Kasrani Latief*

MEMASUKI abad XXI atau millenium ketiga ini dunia pendidikan dihadapkan kepada berbagai masalah pelik yang apabila tidak segera diatasi secara tepat, tidak mustahil dunia pendidikan (khususnya pendidikan Islam) ditinggal oleh zaman. Kesadaran akan tampilnya lembaga pendidikan   yang bermutu dalam memecahkan dan merespon berbagai tantangan baru yang timbul pada setiap zaman adalah suatu hal yang logis bahkan suatu keharusan.

Hal tersebut di atas dapat dimengerti mengingat dunia pendidikan  merupakan  salah satu pranata yang terlibat langsung dalam mempersiapkan masa depan umat manusia. Kegagalan dunia pendidikan dalam menyiapkan masa depan umat manusia, adalah  merupakan kegagalan bagi kelangsungan kehidupan bangsa.

Akhir Tahun menjadi kewajiban  kita untuk melakukan refleksi Pendidikan sehingga di tahun baru menjadi momen yang tepat untuk mengevaluasi pendidikan  agar pelayanan  pendidikan  saat ini senantiasa harus lebih baik dari hari kemarin, dan sesuatu yang akan kita lakukan hari esok harus lebih baik dari hari ini.  Setiap tahun, bahkan setiap hari, kita harus mengarahkan pendidikan  kita untuk menjadi pendidikan yang melahirkan  pribadi atau manusia yang selalu menuju pada perkembangan yang lebih baik,  dengan  melakukan gebrakan, perubahan, upaya, usaha, atau aksi nyata, karena rencana besar tanpa pelaksanaan adalah sebuah kesia-siaan.

Bagi Pendidik  dengan refleksi akhir tahun, akan  merenungkan peran pentingnya dalam membentuk masa depan melalui pembentukan karakter dan peningkatan potensi setiap murid. Semangat untuk terus tumbuh, berinovasi, dan mendukung komunitas pendidikan menjadi landasan untuk membawa perubahan positif di tahun-tahun mendatang. Sementara satu tahun berakhir, jejak pendidikan yang bermakna ditinggalkan, dan sebuah kanvas baru siap diwarnai dengan cerita-cerita pembelajaran yang belum terungkap.

Ada beberapa yang harus diperkuat  Tahun 2024 oleh  pendidik  dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas sebagai bagian dari refleksi akhir tahun  adalah : Pertama. Kreativitas dalam Proses Pembelajaran,  Pendidik belajar untuk menjadi kreatif, menggunakan alat pembelajaran baru, dan menyesuaikan kurikulum agar relevan dan menarik bagi generasi yang terhubung secara digital.

Kedua.  Pemberdayaan Murid, Selain memberikan pengetahuan, seorang pendidik berusaha memberdayakan murid untuk menjadi pembelajar mandiri, mampu berpikir kritis, dan berkolaborasi. Ketiga. Keterlibatan dalam Pengembangan Pendidikan dan Melakukan Inovasi. Seorang pendidik tidak hanya bertanggung jawab atas kelasnya sendiri, tetapi juga terlibat dalam pengembangan sistem pendidikan secara keseluruhan. Melibatkan diri dalam inovasi dan advokasi pendidikan merupakan aspek penting dari peran seorang pendidik.

Keempat. Melibatkan Komunitas dan  memperkuat Hubungan dengan Orang tua/wali murid.  Pendidik  adalah bagian dari komunitas pendidikan,  Kolaborasi dan berbagi pengalaman dengan sesama pendidik menjadi pondasi untuk meningkatkan mutu pendidikan secara keseluruhan dan pendidik harus mapu menjalin komunikasi yang baik  dan bekerja sama dengan orang tua murid.

Demikian beberapa catatan yang kami sampaikan, kiranya tahun yang lama berakhir tanpa sesal dan tahun yang baru dapat ditempuh dengan lebih baik. Selamat introspeksi diri, selamat menyusun resolusi,  Wujudkan Generasi yang Cerdas, Sehat dan Berahlaq Mulia  menuju Indonesia EMAS.   Selamat Meniti  tahun  2024 dalam Ketaatan, Perjuangan untuk Menebar Kebaikan. Aamiin Yarobbal Alamin.

*Penulis adalah Ketua I Komisi Nasional Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *