Raih Penghargaan Mendagri, Kelurahan Long Ikis Diharap Motivasi Kelurahan Lain untuk Berkembang

BALI – Kelurahan Long Ikis Juara II Lomba Kelurahan Tingkat Nasional Regional III (Kalimantan-Sulawesi) yang digelar Direktorat Jenderal Bina Pemerintah Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Penghargaan diberikan saat Temu Karya Nasional dan penganugerahan Desa dan Kelurahan berprestasi tahun 2024, di Gedung Ksirarnawa Art Center, Kota Denpasar, Bali, 8-9 Oktober 2024.

“Kami dari pemerintah daerah menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya, khususnya kepada Lurah Long Ikis yang telah membawa Kelurahan long ikis menjadi juara II Regional III untuk lomba kelurahan tingkat Nasional,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Paser Katsul Wijaya yang hadir dalam kegiatan itu.

Katsul menilai penghargaan tersebut sangat membanggakan mengingat itu merupakan capaian tertinggi yang diterima Pemerintah Kabupaten Paser. Ia berharap penghargaan itu dapat memotivasi kelurahan lain.

Lurah longikis Ika Fristyawati mengungkapkan rasa syukur karena menjadi salah satu juara di tingkat Nasional khusunya juara II tingkat Nasional Regional III.

“Terima kasih kepada bepada bapak Bupati dan jajarannya kepada Sekretariat Daerah terutama tata pemerintahanan sampai ketingkat kecamatan, masyarakat long ikis atas kerja sama dan kerja kerasnya hingga kami mencapai ditahap tingkat Nasional. Sejarah mengukir Kabupaten Paser bisa go Nasional,” ungkapnya.

Ika menghharapkan kemajuan yang ia kembangkan tetap akan dievaluasi dan diperbaiki serta ditingkatkan guna memenuhi keinginan masyarakat. Ia pun bertekad mampu mempertahankan prestasi yang diraih.

Dalam Temu Karya Nasional turut diberikan penghargaan kepada juara 1, 2, dan 3 Lomba Desa dan Kelurahan tahun 2024, Desa Teladan Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa (PKAD) serta penghargaan Upakarya Wanua Nugraha kepada kepala daerah.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam sambutannya menyampaikan pemberian penghargaan dalam rangka memberikan motivasi sesuai dengan prinsip manajemen yang baik.

“Pemberian reward and punishment adalah pendekatan motivasi yang menggunakan kombinasi hadiah dan hukuman untuk mendorong perilaku yang diinginkan,” ucap Tito.

Tito berharap pemerintahan desa dan kelurahan yang menerima penghargaan dapat menjadi contoh bagi desa dan kelurahan lain.

Ia menekankan pentingnya peran kepala desa atau lurah sebagai garda terdepan yang berhadapan langsung dengan masyarakat.

“Bukan Bupati, Wali Kota, atau Gubernur. Bukan Mendagri. Tapi kepala desa dan kelurahan (lurah) yang berhadapan langsung dengan masyarakat di garis depan,” ujarnya.

Tito juga mengingatkan visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat desa-desa melalui kebijakan yang tepat. Beberapa upayanya dengan mengalokasikan anggaran desa dan pembuatan regulasi tentang desa.

Juara Lomba Kelurahan Tingkat Nasional Regional III (Kalimantan-Sulawesi) diberikan Juara I kepada Kelurahan Manggala, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, Juara II Kelurahan Long Ikis, dan Juara III Kelurahan Pamusian Kota Tarakan Provinsi Kalimantan Utara.

Pewarta: Madi, Editor: Hutja

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://iainpalopo.ac.id/https://perbarindo.org/https://itj.jakartamrt.co.id/https://www.delejcotebavi.com/https://karir.itb.ac.id/https://heartlandcomputer.com/https://www.beritabadung.id/https://www.bsn.go.id/https://kan.or.id/