Bimtek III Smart City Paser Selesai, Selangkah Lagi Finalisasi Penyusunan Master Plan

TANA PASER, MCKabPaser – Bimbingan teknis (bimtek) tahap III Penyusunan Master Plan Smart City Kabupaten Paser yang digelar selama dua hari di Ruang Rapat Sadurengas Kantor Bupati Paser telah berakhir, Selasa (26/10/2021).

Bimtek ditutup Dr. Lukito Edi Nugroho selaku tenaga ahli penyusunan Master Plan Smart City.

“Setelah Bimtek tahap tiga ini selesai, selanjutnya adalah bimtek tahap empat untuk finalisasi penyusunan Master Plan,” kata Lukito.

Bimtek keempat, kata Lukito, dijadwalkan pada pekan terkahir bulan November. Pada tahap finalisasi itu tim penyusun akan kembali mengkonfirmasi program yang telah disampaikan audiens.

“Sehingga nantinya kita sepakati apa yang menjadi landasan penyusunan Smart City,” ungkap Lukito.

Dikemukakan Lukito pada bimtek tahap ketiga ini penyampaian perumusan program yang ditonjolkan merupakan gambaran implementasi smart city di Kabupaten Paser yang telah dilakukan.

Bimtek ini lanjutan apa yang telah dilakukan di bimtek kedua yaitu melengkapi kertas kerja program yang diusulkan di master plan smart city beserta rencana aksi.

Pembahasan pada tahap tiga yakni tentang program usulan (quick win) dan program master plan smrt city untuk kawasan Ibu Kota Negara (IKN). 

Quick Win sama seperti program smart city lain, yang membedakan program ini dapat dilihat dan dampak secara nyata dirasa masyarakat dengan cepat.

Sebelumnya saat pembukaan bimtek tahap 3 kemarin, Senin (2510/2021), Plt Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Paser Ina Rosana yang mewakili Bupati Paser mengatakan, bimtek tahap ketiga ini adalah tahapan mengorganisir buku yang di hasilkan pada bimtek tahap kedua.

”Kami harus mematangkan quick win untuk pematangan draft master plan untuk kawasan IKN. Diharapkan para peserta telah mematangkan rencana aksi kegiatan,” ujarnya.

Dikemukakan dia pada bimtek tahap I yang dilaksanakan pada tanggal 2-3 September lalu, telah menghasilkan buku analisis strategi.Bimtek pada tahap I adalah mengidentifikasi kemampuan potensi daerah terkait program smart city. Pada bimtek kedua tanggal 23 September 2021 telah dilaksanakan identifikasi output dan rencana aksi, serta mengusulkan quick.

“Ditahap kedua kami telah menghasilkan output berupa buku,” imbuhnya.

Master plan untuk jangka pendek 1 tahun, dan untuk jangka panjang 5-10 tahun agar tahu arah visi Pemkab Paser dalam penerapan smart city.
Nantinya master plan yang sudah selesai disusun ini akan dijadikan peraturan Bupati tentang Smart city yang juga akan diselaraskan dengan RPJMD Kabupaten Paser.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *