Pemkab Paser Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah

TANA PASER, MCKabPaser – Pemerintah Kabupaten Paser mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah yang digelar Kementerian Dalam Negeri bersama dengan sejumlah Kementerian Lembaga seperti Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Pangan Nasional (BPN) secara virtual di Ruang Rapat Sadurengas, Senin (24/10/2022)

Turut hadir mengikuti rakor Bupati Paser dr. Fahmi Fadli, Wakil Bupati Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf, Unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Paser Katsul Wijaya, Asisten Ekbang Adi Maulana, Kepala Badan Pusat Statistik Paser Hotbel Purba, Kepala Bappedalitbang Paser Isnaini, Kepala DKISP Paser Ina Rosana, Kepala Dishub Paser Inayatullah, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Erwan Wahyudi, Kepala Dinsos Abdul Kadir, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Taharuddin dan Kabag Perekonomian Paulus Margita

Pada kesempatan itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang memimpin jalannya rapat mengatakan kenaikan inflasi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari di dunia termasuk indonesia. Situasi global akibat pandemi Covid – 19 ditambah lagi dengan perang Rusia – Ukraina mendorong terjadinya inflasi yang berdampak terhadap perekonomian dunia

Untuk itu Mendagri menyampaikan beberapa arahan yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah dalam rangka mengendalikan inflasi, solusi dalam penanganan inflasi dibutuhkan dukungan dan langkah-langkah strategis dari seluruh instansi pusat hingga daerah

“Pemerintah daerah diminta untuk mengoptimalkan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) untuk memonitor harga bahan pokok di pasar-pasar tiap hari dan upayakan masyarakat agar tetap tenang dan jangan membuat masyarakat panik,” ungkapnya

Selanjutnya, menteri dalam negeri mendorong pemerintah daerah untuk mengintensifkan jaring pengaman sosial. Di antaranya, anggaran belanja tidak terduga (BTT), bantuan sosial (bansos), anggaran desa, realokasi dana alokasi umum (DAU) dan bansos dari pemerintah pusat.

“Tolong setiap daerah juga kerja sama dengan perwakilan badan pusat statistik dan bank Indonesia daerah masing masing untuk mengumumkan juga inflasi tingkat kabupaten/kota,” kata Mendagri tersebut

Sementara Wakil Bupati Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf mengatakan sesuai Instruksi Presiden RI Joko Widodo rakor ini akan berlangsung setiap minggu, yang mana setiap kabupaten/kota diminta untuk dapat melakukan pengendalian inflasi di daerah masing – masing

“Pertama kita akan mengaktifkan satgas pangan, mengaktifkan TPID kita untuk langsung memonitoring, mengawasi dan mengevaluasi perkembangan harga pokok yang ada di pasar,” jelasnya

Selain melakukan monitoring kata Masitah, Pemkab Paser juga akan melakukan operasi pasar dan mengawasi pendistribusian barang dari Kabupaten ke Kecamatan – kecamatan

Penulis : Rizal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://iainpalopo.ac.id/https://perbarindo.org/https://itj.jakartamrt.co.id/https://www.delejcotebavi.com/https://karir.itb.ac.id/https://heartlandcomputer.com/https://www.beritabadung.id/https://www.bsn.go.id/https://kan.or.id/