Bunda Paud Kabupaten Paser hadiri Syukuran dan Pelepasan 72 Siswa RA Bina Islam

TANA PASER, MCKabPaser – Raudhatul Athfal Bina Islam menggelar syukuran dan pelepasan 72 siswa di gedung Awa Mangkuruku. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh Kepala RA Bina Islam, Hj. Fajriah, Bunda Paud Kab Paser Sinta Fahmi Fadli S.A.P, Perwakilan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Paser, Perwakilan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Paser, Ketua Yayasan Pesantren Bina Islam, Pembina dan Penasehat Yayasan Bina Islam.

Bunda Paud Kabupaten Paser Sinta Fahmi Fadli mengucapkan selamat kepada kepada peserta didik RA Bina Islam yang sebentar lagi akan wisuda dan juga berterimakasih kepada seluruh guru ibu kepala sekolah luar biasa sudah memberikan ilmu yang bermanfaat untuk mereka tentunya ini merupakan harapan bangsa.

“Tanpa mereka Indonesia juga tidak akan bisa maju ataupun berkembang, kalau bukan merekalah yang menjadi penerus bangsa nanti” Kata Sinta Fahmi Fadli dalam sambutannya, Selasa (14/6/2022).

Sinta Fahmi Fadli Menambahkan dalam bulan ini dan bulan depan pihaknya sedang giat-giatnya untuk menjadi Tim Penurunan Angka Stunting di Kabupaten Paser.

“Dengan mengkonsumsi telur dapat membuat tubuh tinggi untuk anak usia dini, untuk itu wajib mengkonsumsi 1 hari 1 telur” Jelas Sinta Fahmi Fadli.

Sementara Kepala Sekolah RA Bina Islam Hj. Fajriah mengatakan bahwa perpisahan atau pelepasan siswa ini merupakan yang ke pertama setelah meredanya Pandemi Covid-19.

“Hari ini merupakan hari yang berbahagia dan istimewa bagi kita semua karena semua berjalan dengan meriah dan berterima kasih atas jasa para guru, dengan sabarnya telah melahirkan lulusan berprestasi” Kata Fajriah.

Pembinaan anak usia dini juga akan menentukan arah perkembangan jiwa dan kepribadian anak setelah dewasa agar mereka kelak menjadi generasi yang beriman, memiliki watak dan akhlak mulia serta mampu bersaing dalam mengarungi kehidupan di era globalisasi.

Fajriah juga berpesan kepada orang tua siswa untuk memelihara dan meningkatkan ilmu agama yang sudah diajarkan oleh guru-guru RA kepada anak tanpa melihat ke mana anak-anak itu akan melanjutkan pendidikannya baik ke Madrasah ataupun sekolah umum.

(Tim Media Center Diskominfostaper Paser)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *