DTPH Paser Kembangkan Jeruk Siam Madu di Lahan 50 Hektar

Tana Paser – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Paser mengembangkan tanaman jeruk jenis siam madu di lahan 50 hektar tersebar di sejumlah kecamatan.

Kepala DTPH Paser Erwan Wahyudi mengatakan program tersebut berupa bantuan benih yang dikembangkan di empat kecamatan.

“Setiap kecamatan ada satu desa ada yang dua desa. Masing-masing desa dikembangkan di lahan 10 hektar,” kata Erwan, Rabu (18/01/2023).

Lima lokasi pengembangan jeruk dimaksud antara lain Desa Sebakung Taka Kecamatan Long Kali, Desa Bai Jaya dan Desa Kerang Dayo di Kecamatan Batu Engau, Desa Suatang Keteban di Kecamatan Pasir Belengkong, dan Desa Padang Pangrapat di Kecamatan Tanah Grogot.

Menurut Erwan bantuan benih itu merupakan program pengembangan kampung buah. Yang bersumber dari APBN.

Lanjut Erwan, program itu dilakukan di lahan terbuka. Untuk program yang dilakukan di pekarangan sudah dilaksanakan pada tahun 2022.

Sebelumnya pada tahun 2022, DTPH Paser telah mengembangkan 16 hektar menjadi kampung buah di Kecamatan Long Kali.

Pengembangannya dilakukan di Kelurahan Long Kali, Desa Mendik, dan Desa Mendik Karya.

“Program tahun 2022 bersumber dari APBD, sementara yang tahun ini dari APBN,” ucap Erwan.

Erwan mengatakan Pemerintah Kabupaten Paser berkomitmen menjadikan daerah ini sebagai penyangga Ibu Kota Negara (IKN) baru.

“Jadi terkait IKN, untuk tanaman pangan dan hortikultura diharapkan Paser bisa menjadi penyokong kebutuhan ibu kota negara yang baru,” ucap Erwan.

Pewarta : Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *