Bawaslu Paser Sambut Baik Keinginan FKDM Dalam Pengawasan Pemilu

Tana Paser – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Paser akan melibatkan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dalam tahapan Pemilu serentak 2024 mulai dari sosialisasi hingga pengawasan partisipatif.

“Kami menyambut baik keinginan FKDM untuk dilibatkan, baik dalam kegiatan sosialisasi ataupun pengawasan partisipatif,” kata Ketua Bawaslu Paser, Aprianto, Selasa (25/7).

Sejauh ini, kata Aprianto, baru satu organisasi yakni FKDM yang meminta kepada Bawaslu untuk dilibatkan dalam tahapan Pemilu.

“Mereka  bersilaturahmi  sekaligus ingin bersinergi dengan Bawaslu dalam tahapan Pemilu, justru kami sangat terbantu. Apalagi mereka salah satu organisasi bentukan  pemerintah,” imbuh Aprianto.

Ketua FKDM Kabupaten Paser, Zulkifli, mengatakan keberhasilan Pemilu merupakan tugas semua pihak, termasuk FKDM yang memiliki peran dalam mencegah dini terhadap konflik masyarakat.

“Apalagi kami punya pengurus dari tingkat desa, kecamatan, dan Kabupaten. Kami ingin punya peran menyukseskan Pemilu dengan mencegah konflik dan menjadikan daerah kondusif selama Pemilu,” tuturnya.

Selain bersinergi dengan Bawaslu, lanjut Zulfkifli, FKDM juga akan bersinergi dengan lembaga-lembaga terkait guna memastikan penyelenggaraan Pemilu berjalan lancar dan aman.

“Dalam waktu dekat kami akan bersilaturahmi dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah,” ujar Zulkifli.

Pesta demokrasi serentak bakal menyelenggarakan pemilihan Presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten pada Februari 2024 mendatang. Setelah tahapan itu selesai, selanjutnya adalah pemilihan serentak kepala daerah atau pemilihan Bupati dan Wali Kota.

“Peran FKDM sangat penting karena Pemilu serentak ini baru pertama dilaksanakan. Harapan kami pemilu berjalan lancar dan tidak ada konflik masyarakat,” ujarnya.

Hingga saat ini Bawaslu belum menemukan pelanggaran terhadap penyelenggaraan Pemilu dan pelanggaran administratif seperti data bakal calon legislatif ganda atau pelanggaran administratif lain.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *