Sebanyak 230 Calon Haji Paser diberikan Vaksin Meningitis, Juni Berangkat ke Tanah Suci

Tana Paser – Sebanyak 230 jemaah calon haji Kabupaten Paser mengikuti pemberian vaksin meningitis di gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu di Tanah Grogot, Senin (8/5).

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh pada Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Paser Abdurrahman mengatakan pemberian vaksin merupakan tahapan yang harus dilalui calon haji sebelum bertolak ke Tanah Suci.

“Sebelum keberangkatan bulan Juni nanti, para Jemaah mengikuti pemberian vaksin meningitis,” kata Abdurrahman.

Ia menerangkan Kabupaten Paser mendapat kuota jemaah haji sebanyak 248 orang. Saat ini yang telah melunasi pembayaran haji sebanyak 230 orang, dan 10 orang masih dalam tahap pelunasan hingga batas waktu 12 Mei.

Sembari menunggu semua jemaah melakukan pelunasan, Kemenag Paser juga akan menerbitkan visa para jemaah. Dikemukakannya, untuk pengurusan visa pada tahun 2023 ada kebijakan baru dari pemerintah pusat, yakni perekaman biometrik yang menjadi syarat penerbitan visa haji.

“Perekaman biometrik nantinya melalui aplikasi Saudi Visa Bio,” ujarnya.

Abdurrahman menuturkan pemberian vaksin dilakukan satu hari ini sementara bagi calon jemaah yang belum sempat mendapatkan vaksin bisa menyusul di lain hari.

Lanjut dia, setelah ini pada 10 – 17 Mei, Kemenag Paser akan mengggelar manasik haji di kecamatan yang dibagi menjadi tiga zona berdasarkan domisili terdekat yakni Tanah Grogot, Kuaro, dan Long Kali.

Pada manasik di kecamatan, kata Abdurrahman, calon Jemaah akan mendapatkan penataran tentang tata cara ibadah haji. Setelah itu Kemenag Paser akan menggelar manasik haji di Kantor Kemenag.

“Manasik di kantor Kemenag kita sampaikan soal kebijakan umum, mengenai pemenuhan hak dan kewajibannya,” ujarnya.

Jemaah calon haji asal Kabupaten Paser masuk dalam kelompok terbang (kloter) 6 yang diperkirakan berangkat ke Tanah Suci pada pekan kedua bulan Juni.

“Terkait waktu pastinya, kami masih akan rapat lagi tanggal sebelas Juni, setelah itu dapat disampaikan waktu keberangkatannya,” ujarnya.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *