Dharma Wanita Jadi Rumah Kedua, Perkuat Peran Perempuan untuk Keluarga dan Daerah
Tana Paser – Senyum hangat, tawa ringan, hingga semangat berbagi mewarnai pertemuan rutin bulanan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Paser yang digelar di Kantor Cabang Bankaltimtara, Sabtu (13/9/2025). Pertemuan kali ini terasa istimewa, karena tak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga ruang belajar bersama yang penuh inspirasi.
Hadir dalam kesempatan itu, Ketua DWP Bankaltimtara Cabang Tana Paser Dewi Mahfud, jajaran ketua Dharma Wanita unit OPD, BUMD, kecamatan se-Kabupaten Paser, hingga seluruh pengurus dan anggota DWP Paser.
Dharma Wanita Sebagai Rumah Kedua
Dalam sambutannya, Ketua DWP Kabupaten Paser Farida Hamid Katsul Wijaya menekankan bahwa organisasi ini bukan sekadar wadah berkumpul, melainkan sebuah “rumah kedua” bagi para perempuan.
“Kita sebagai istri tentu memiliki tanggung jawab ganda: mendampingi suami, membina anak-anak, sekaligus berkontribusi dalam organisasi. Namun dengan kebersamaan dan semangat gotong royong, semua itu bisa kita jalani dengan baik,” ujar Farida penuh semangat.
Ia mengajak seluruh anggota DWP untuk menjadikan pertemuan sebagai ruang mempererat persaudaraan, berbagi ilmu, dan menumbuhkan solidaritas. “Mari kita saling menyemangati agar menjadi perempuan tangguh, mandiri, dan bermanfaat, tidak hanya untuk keluarga tetapi juga bagi masyarakat dan daerah,” tambahnya.
Apresiasi Tuan Rumah
Sementara itu, Ketua DWP Bankaltimtara Cabang Tana Paser, Dewi Mahfud, mengaku bangga menjadi tuan rumah kegiatan kali ini. Meski keseharian ia juga bertugas sebagai ASN di Balikpapan, Dewi menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung kiprah DWP Kabupaten Paser.
“Menjadi tuan rumah adalah kehormatan bagi kami. Mohon maaf karena belum bisa rutin mengikuti kegiatan, tapi saya percaya DWP Paser semakin solid dan maju,” ujarnya.
Tiga Agenda Inspiratif
Tak hanya penuh kehangatan, pertemuan DWP kali ini juga sarat ilmu. Ada tiga agenda utama yang digelar yaitu Sosialisasi produk Bankaltimtara berupa pembiayaan cicil emas, Seminar pendidikan dengan tema “Transformasi Sampah dan Limbah Menjadi Barang Bernilai” yang disampaikan Indira dari DLH dan Seminar sosial budaya bertajuk “Tips Bersosial Media yang Baik di Era Digital” oleh Ropii dari Dinas Kominfostaper.
Materi-materi tersebut dirancang agar anggota DWP tak hanya berdaya di lingkup keluarga, tetapi juga kreatif, cerdas dalam memanfaatkan peluang, sekaligus bijak bermedia ssosial
Semakin Berdaya untuk Daerah
Dengan kegiatan rutin semacam ini, DWP Paser diharapkan mampu memperkuat perannya—baik sebagai pendamping suami, penggerak keluarga, maupun pilar masyarakat. Seperti harapan para narasumber, perempuan DWP di Kabupaten Paser tidak hanya menjadi “penonton”, tetapi juga motor penggerak pembangunan daerah.
Laporan : Mahmud, Editor : Hutja
