DKISP Paser Ikuti Study Tiru PPID dan SP4N Lapor! di Semarang dan Provinsi Jateng

SEMARANG, MCKabPaser – Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Paser mengikuti Study Tiru PPID dan SP4N Lapor! se-Kalimantan Timur, di dua tempat yakni Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kota Semarang dan Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah.

Hadir pada acara tersebut Kepala DKISP Kota Semarang Soenarto, Kepala Diskominfo Jateng yang diwakili oleh Sub Koordinator seksi pelayanan data dan informasi Masuri , Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal, Kabid IKP Diskominfo Kaltim Irene Yuriantini, Kasi Pelayanan Informasi dan Penguatan Kapasitas Sumber Daya Komunikasi Publik Andi Razaq, serta dari DKISP Paser yang diwakili oleh Kabid IKP Asnan Latief dan Pranata Humas Ahli Muda Dwi Wahyudi.

Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal dalam sambutannya mengatakan bahwa Studi Tiru ke Diskominfo Kota Semarang dan Provinsi Jawa tengah ini bertujuan agar Kaltim dapat mengembangkan Informasi dan Komunikasi Publik dalam keterbukaan Informasi untuk terus dikembangkan hingga di seluruh Kabupaten/Kota se – Kaltim, agar masyarakat bisa mendapatkan layanan lebih baik di era digitalisasi saat ini.

Diskominfo Provinsi Kaltim dan Diskominfo Kabupaten/Kota malakukan kunjungan Studi Tiru ke DKISP Semarang dan Diskominfo Provinsi Jawa Tengah untuk belajar serta berbagi pengalaman terkait hal-hal yang berhubungan dengan tugas fungsi Informasi dan Komunikasi Publik.

“Perkembangan Keterbukaan Informasi di Kota Semarang dan Provinsi Jawa Tengah sangat luar biasa,” Ujar Faisal pada Rabu (16/11/2022).

Selain keterbukaan informasi, keterkaitan pada kanal pengaduan masyarakat dapat diambil hal-hal positif dari layanan pengaduan yang dilakukan oleh Kota Semarang maupun Provinsi Jateng, sehingga keterbukaan informasi juga semakin baik lagi.

“Insya Allah ada bekal yang kami bawa ke Kaltim setelah ini. Karena, Kota Semarang dan Provinsi Jawa Tengah pasti lebih baik makanya kita belajar dan cari ilmunya disini,” ucap Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim tersebut.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kota Semarang Soenarto mengemukakan bahwa perkembangan yang sudah ada saat ini masih perlu ditingkatkan dan dievaluasi karena saat ini masyarakat sangat cerdas dan kritis tingkat kepuasannya lebih dinamis.

“Banyak yang masih harus dikembangkan terutama pada pengelolaan data dan pelayanan publik baik pengaduan dan kedaruratan. Saat ini pelayanan publik dipermudah sudah puas, tetapi sekarang jika tidak digratiskan belum puas,” tegasnya.

Penulis : Dwi Wahyudi
Editor : Rizal Rachman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *