Peringati HPSN, DLH Paser Ajak Masyarakat Kelola Sampah Rumah Tangga
Tanah Paser, McKabPaser -Pada peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh pada 21 Februari ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Achmad Safari mengajak masyarakat Kabupaten Paser agar mengelola sampah rumah tangganya dengan memilah sampah organik dan anorganik.
Menurut Safari, Data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dua penyumbang terbesar produksi sampah adalah sekitar 37,3% bersumber dari aktivitas rumah tangga, diikuti oleh sampah yang berasal dari pasar tradisional sebesar 16,4%.
Ia juga menghimbau masyarakat agar membuang sampah pada waktu yang telah ditentukan dan memasukan sampah ke dalam TPS.
“Kita sering mendapati masyarakat masih membuang sampah di luar TPS,sehingga terlihat berserakan, ” kata Safari di Tanah Grogot, Senin (21/2/2022).
Peringatan HPSN tahun ini, kata Safari, harus menjadi momen semua pihak bahwa persoalan sampah harus menjadi perhatian utama, yakni dalam hal penanganan dan pengelolaannya yang memerlukan pelibatan seluruh komponen masyarakat.
“Masalah sampah bukan hanya tugas pemerintah tetapi juga semua pihak, ” katanya.
Dari data DLH Kabupaten Paser, produksi sampah 2021 telah mencapai 42 ton.Dari jumlah itu, baru sekitar 59,07 persen yang tertangani.
“Data 2021 produksi sampah 42.080,85 ton. Dari jumlah itu baru tertangani sebesar 59,07 persen atau 24 ton, ” kata Safari.
Menurut Safari berdasarkan data produksi sampah dan melihat tren pertambahan penduduk setiap tahunnya, maka permasalahan pengelolaan sampah ini dapat menjadi permasalahan yang besar jika tidak dapat tertangani sedini mungkin.
‘Berdasarkan UU No. 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah menyebutkan bahwa sampah telah menjadi permasalahan nasional sehingga pengelolaannya perlu dilakukan secara komprehensif dan terpadu dari hulu ke hilir agar memberikan manfaat secara ekonomi, sehat bagi masyarakat, dan aman bagi lingkungan, serta dapat mengubah perilaku masyarakat, ” Katanya.
Karena itu dalam menangani permasalahan sampah, DLH Paser, kata Safari selalu berupaya melibatkan seluruh elemen masyarakat.
Biasanya dalam memperingati HPSN, DLH Paser menggelar aksi bersih-bersih lingkungan tetapi karena kondisi pandemi Covid-19 kegiatan tersebut tidak dilaksanakan.
Pewarta : Hutja Editor : Ropii