Wabup Masitah Imbau Perusahaan Perhatikan Keselamatan Pekerja Saat Apel Bulan K3 Nasional 2023

TANA PASER, MCKabPaser – Wakil Bupati Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf memimpin pada kegiatan Apel Peringatan Bulan K3 Nasional 2023 yang diikuti beberapa perusahaan di Kabupaten Paser di Halaman Pemda, Rabu (22/2/2023).

Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf membacakan sambutan Menteri Tenaga Kerja menyebutkan keselamatan kerja Pembangunan ekosistem ketenagakerjaan yang unggul, tidak hanya didukung dengan adanya regulasi yang baik di bidang ketenagakerjaan, namun yang tidak kalah penting menerapkan budaya K3 di lingkungan kerja.

“K3 ini karena seringkali luput dalam benak kita, bahwa nikmat selamat dan sehat melalui penerapan budaya K3 yang baik, dapat menghindarkan kita dari risiko kecelakaan kerja atau penyakit akibat kerja, yang pada akhirnya akan terwujudnya pekerjaan layak,”Kata Syarifah Masitah.

Selain itu Syarifah Masitah menyebutkan dapat dikatakan sebagai pekerjaan layak diharapkan dapat memenuhi 3 kondisi untuk penerapan K3 ini.

“Tersedia bagi semua orang pada usia produktif tanpa kecuali termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik serta tanpa hambatan gender, semua pekerja terlindungi secara sosial termasuk mereka yang terlibat dalam kegiatan ekonomi informal, semua pekerja tersalurkan suara dan aspirasinya melalui sistem dialog sosial yang berharkat secara kemanusiaan,”Jelas Syarifah Masitah Assegaf.

Dikesempatan tersebut Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf juga memberikan penghargaan kategori pencegahan penangulangan covid19 dan zero accident atau kecelakaan kerja, serta penghargaan kategori pencegahan dan penanganan HIV AIDS.

Wakil Bupati Paser Syarifah Masitah Assegaf juga menghimbau seluruh perusahaan di Paser agar memperhatikan K3 sehingga dalam proses pekerjaan tidak mengalami stop pekerjaan.

“Saya harapakan perusahaan ini betul -betul memperhatiakan kesehatan pekerjanya sebelum bekerja hendaknya dilakukan pemeriksaan kesehatan salahsatunya TBC,” Ucap Wakil Bupati Paser itu.

Dirinya berpendapat dengan tidak berjalanya K3 dapat menghambat pekerjaan yang sehingga dapat berpengaruh kepada sektor pendapatan Daerah.

“Kalau ada yang tidak memperhatian K3 sehingga terdapat kecelakaan otomatis produksi akan stop sehingga nantinya ini akan berimbas dengan pendapatan Daerah,” Ujarnya. MCKabPaser

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *