Sebanyak 30 Pengolah Ikan Tenggiri dan Lele Dibekali Pelatihan

Tana Paser – Sebanyak 30 pengolah makanan berbahan ikan di Kabupaten Paser mengikuti pelatihan pengolahan makanan yang dilaksanakan Dinas Perikanan Kabupaten Paser, di gedung PKK, Rabu (23/11).

Kabid Penguatan Daya Saing Produk Perikanan pada Dinas Perikanan Kabupaten Paser, Rudiansyah, mengatakan pelatihan digelar untuk memastikan produk olahan makanan berbahan ikan aman dikonsumsi masyarakat.

“Kegiatan ini untuk mengembangkan diversifikasi olahan makanan menggunakan ikan yang sering dikonsumsi masyarakat yaitu Tenggiri dan Lele,” katanya.

Melalui pelatihan itu Rudiansyah menginginkan adanya peningkatan kemampuan para pengolah makanan dalam proses produksi mereka.

“Agar olahan mereka lebih bervariasi, tidak itu-itu melulu” katanya.

Ia juga berharap kepada mereka yang telah lama berkecimpung di dunia usaha olahan makanan berbahan ikan dapat nilai ekonomis, disamping produk mereka bermanfaat bagi lingkungan.

Rudiansyah mengatakan tema pengolahan makanan pada pelatihan itu fokus pada pengolahan nuget dan sosis.

Pemateri kegiatan ini berasal dari SMK 4 Tata Boga dan Dinas Perikanan Paser.

Kegiatan yang berlangsung satu hari itu bekerja sama dengan PKK Kabupaten Paser. Pesertanya kebanyakan pengolah makanan dari wilayah pesisir dan beberapa dari pengurus Dharma Wanita.

Ia menekankan kepada peserta pelatihan dalam mengolah makanan memerhatikan aspek kebersihan, mulai dari alat dan bahan yang digunakan, hingga lingkungan tempat produksi.

“Kami bekali keamanan pangan karena itu penting. Agar prinsip itu diperhatikan sehingga tidak beresiko secara kesehatan,” tutupnya.

Pewarta : Hutja, Editor : Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *