DTPH Paser Targetkan Produksi Penangkaran Benih Padi Capai 90 Ton

Tana Paser, MCKabPaser – Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Paser menargetkan peningkatan produksi penangkaran benih padi hingga 90 ton pada tahun 2022.

“Kami targetkan dari 10 petani penangkar benih bisa mencapai 90 ton, karena sebelumnya baru mencapai 50 ton,” kata Kepala DPTH Kabupaten Paser Erwan Wahyudi, Senin (14/03/2022).

Salah satu program yang sedang berjalan yaitu penangkaran benih di lahan seluas 10 hektar di Desa Suliliran Baru.Guna mendukung target tersebut, kata Erwan, salah satu upaya pemerintah adalah dengan mengucurkan bantuan salah satunya pembangunan lantai jemur, gudang penyimpanan benih, dan alat dan mesin pertanian (alsintan).

Selain itu, lanjut dia, untuk meningkatkan produksi benih diperlukan juga dukungan sarana prasarana yakni mesin dan alat pertanian.Ia mengakui kelompok tani yang sedang melakukan pengembangan benih padi di Desa Suliliran Baru memerlukan alsintan baru.

“Masih ada 1 traktor kondisinya masih bisa digunakan. Sebenarnya butuh tambahan traktor, ini bisa diusulkan semoga bisa terealisasi pada tahun 2023,” kata Erwan.

Kabid Tanaman Pangan, Yusuf mengatakan selain bertujuan meningkatkan kualitas produksi pertanian, program pembenihan dilakukan untuk memenuhi ketersediaan benih.

“Selama ini benih dari bantuan, harapan kami Kabupaten Paser memiliki benih sendiri yang dihasilkan dari para penangkar,” ucapnya.

Yusuf menjelaskan untuk 1 hektar lahan diperkirakan membutuhkan 25 kilogram benih.Dengan 50 ton benih yang dihasilkan 10 penangkar, kata Yusuf, tidak bisa memenuhi kebutuhan total 10 ribu hektar lahan padi.”Semoga program pembenihan dapat meningkatkan ketersediaan benih,” ucapnya.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *