Disnakertrans Apresiasi Sunatan Massal yang digelar Serikat Pekerja

Tana Paser – Pemerintah Daerah, melalui Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Paser mengapresiasi kegiatan sunatan massal yang digelar dua serikat pekerja dari PT. Borneo Indah Marjaya (BIM) dan PT. Palma Plantasindo (PPS), Sabtu (13/5).

Kabid Hubungan Industrial pada Disnakertrans Paser Juliansyah yang hadir pada kegiatan itu, mengapresiasi kegiatan tersebut.

“Tentunya kami mengapresiasi kegiatan sunatan massal anak para pekerja. Ini sangat positif dalam bersama menjalin kebersamaan antara pengusaha dan pekerja,” imbuhnya.

Mediator Hubungan Industrial dan Sub kordinator kelembagaan dan Syarat kerja M.Hafidz Sahid yang jug hadir berharap kegiatan serupa bisa menjadi agenda tahun pengurus serikat  kedua perusahaan itu.

“Berdasarkan data hasil verifikasi ada 1800 pekerja di kedua perusahaan ini. Kegiatan seperti sangat bermanfaat bagi pekerja dan keluarganya,” tandasnya.

Meski May Day atau hari buruh sedunia telah berlalu hampir dua pekan, para karyawan di PT. Borneo Indah Marjaya (BIM) dan PT. Palma Plantasindo (PPS) tetap memperingatinya dengan berbagai kegiatan, Sabtu (13/5).

Ketua Serikat Pekerja Mandiri PT. BIM Almima Fajrin mengatakan kegiatan yang digelar antara lain sunatan massal dan senam yang diikuti 221 karyawan.

“Untuk khitanan atau sunatan diikuti 42 anak, yang sebelumnya hanya direncanakan untuk 30 anak saja,” katanya.

Ketua Serikat Pekerja PT. PPS, Mahyudin menambahkan, selain untuk memperingati Mayday, kolaborasi serikat pekerja kedua  perusahaan menggelar kegiatan itu bertujuan untuk mempererat kebersamaan.

“Kegiatan yang kami lakukan sesuai tema kita yaitu ‘bersama membangun kondusifitas kerja dan memperkuat tali silaturahmi serikat pekerja dan management’,” tuturnya.

Administratur PT. BIM dan PT. PPS, Pulung Iman Santosa mengatakan kegiatan itu ini sangat penting untuk mempererat kebersamaan.

Iman menilai kebersamaan antara karyawan dan perusahaan sangat penting dan harus selalu dijaga dengan baik.

Ia lantas mengapresiasi, pada May Day tahun ini tidak ada kegiatan orasi yang dilakukan para karyawanya.

Kegiatan yang mereka lakukan hari ini, menurutnya, lebih penting dan bermanfaat.

“Momen kebersamaan ini kebanggaan bagi kami. Mayday diisi dengan tindakan positif yang bermanfaat dan berguna bagi temen-temen karyawan. Baik karyawan dan perusahaan, keduanya berkontribusi sesuai hak dan kewajiban masing-masing,” terangnya.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *