10 Desa di Paser Terima Bantuan Pamsimas Senilai Rp2,45 Miliar

TANA PASER, MCKabPaser – Sebanyak 10 desa di Kabupaten Paser pada tahun 2021 menerima bantuan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang menelan anggaran sebesar Rp2,45 miliar.

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Paser Muhammad Fauzi mengatakan pada program Pamsimas ini setiap desa mendapatkan bantuan sebesar Rp245 juta.

“Program Pamsimas untuk 10 desa masing-masing Rp245 juta untuk pembangunan fisik,” kata Fauzi, Kamis (25/03/2021).

Fauzi menerangkan Pamsimas merupakan bantuan pemerintah yang bersumber daru Anggaran Pendapatan Belanja Nasional (APBN) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Timur pada Dirjen Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Sejak tahun 2017, kata dia, sebanyak 48 desa di Kabupaten Paser telah mendapatkan program Pamsimas.

Adapun 10 desa yang mendapat bantuan pada tahun 2021 diantaranya desa Bente Tualan Long Ikis, Krayan Jaya Long Ikis, Krayan Sentosa Long Ikis, Laburan Pasir Belengkong, Luan Muara Samu, Sekuan Makmur Muara Komam, Tajer Mulya Long Ikis, Tiwei Long Kali, Kerta Bumi Kuaro dan desa Munggu Long Kali.

Dikemukakan Fauzi tujuan adanya Pamsimas yakni untuk meningkatkan akses layanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat miskin perdesaan khususnya masyarakat di desa tertinggal dan masyarakat di pinggiran kota.

Adapun dalam pengelolaan Pamsimas, Pemerintah bekerjasama dengan masyarakat melalui Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KKM) yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan program Pamsimas ditingkat masyarakat.

“Ini merupakan program andalan nasional antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah,” ujar Fauzi.

Sementara Kepala Bidang Kawasan Pemukiman pada DPKPP Paser, Sadany, mengatakan sebelumnya pada 25 Januari 2021 telah dilakukan penandatangan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pejabat Pembuat Komitmen Air Minum II Satker Pelaksanaan Prasarana Permukiman Balai PPW Provinsi Kaltim dengan KKM desa Reguler dan Hibah Insentif Desa.

“Pelaksnaan program terhitung 120 hari kerja atau dengan target empat bulan sejak ditanda tanganinya PKS“ kata Sadany.

Bantuan Langsung Masyarakat program Pamsimas ini nantinya akan dibangun sarana air minum dan sanitasi berupa reservoir atau waduk, tandon air dan jaringan isntalasi air.

Pewarta: Asmaul, Editor: Hutja

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *