Bupati Paser Ikuti Webinar Penghargaan Capaian Realisasi Investasi Tahun 2021
TANA PASER, MCKabPaser – Bupati Paser dr. Fahmi Fadli mengikuti webinar “Pemberian Penghargaan atas Capaian Realisasi Investasi Tahun 2021 Kepada Pemerintah Daerah” yang di gelar oleh Kementerian Investasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal RI secara virtual di ruang kerjanya, Rabu (16/02/2022)
Ikut mendampingi Bupati Paser pada webinar kali ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Paser Adi Maulana, Kepala Bappedalitbang Paser Isnaini Yanuardi, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Paser Toto Ifrianto dan Sekretaris Diskominfostaper Paser Muhammad Erwin
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia membuka acara tersebut, ia menegaskan untuk seluruh insan-insan di luar Pulau Jawa untuk menggenjot realisasi investasi.
“Yang melakukan pekerjaan untuk realisasi investasi adalah kepala-kepala daerah, baik di tingkat gubernur, bupati, walikota, maupun seluruh perangkatnya” ungkap Bahlil
Bahlil mengatakan, Investasi diklaimnya jadi salah satu instrumen utama mencapai kesejahteraan rakyat. Menurut data yang dipegangnya, investasi di luar Pulau Jawa sampai kuartal III 2020 selalu di bawah Pulau Jawa.
“Sejak kuartal III-2020 pemerintah terus menggenjot realisasi investasi di luar Pulau Jawa. Hasilnya, pemasukan modal di luar Pulau Jawa sudah mendominasi lebih dari 52 persen”, Jelasnya
Pada kesempatan ini, tujuh provinsi meraih penghargaan dari Kementerian Investasi/BKPM atas capaian investasi di 2021.
Tujuh provinsi tersebut adalah Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Banten, Riau, Jawa Tengah dan Maluku Utara dengan total realisasi investasi sebesar Rp 526,58 triliun atau 58,4% dari total capaian realisasi nasional.
Penghargaan juga diberikan kepada 10 kabupaten/kota yang memberikan kontribusi 27,9% terhadap total realisasi investasi. Ke-10 kabupaten/kota tersebut yakni Kabupaten Gresik, Kota Cilegon, Kota Balikpapan, Kabupaten Konawe, Kabupaten Mimika, Kabupaten Karawang, Kabupaten Morowali, Kabupaten Halmahera Tengah, Kota Surabaya, dan Kabupaten Bekasi. (Tim Media Center Diskominfostaper Paser)