Wabup Masitah hadiri Isra Mi’raj dan Haul Abah Sekumpul ke -18 di Majelis Ta’lim Sabilal Muhtadin

TANA PASER, MCKabPaser – Wakil Bupati (Wabup) Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf menghadiri acara Isra Mi’raj sekaligus Haul Abah Sekumpul ke -18 di Majelis Ta’lim dan Zikir Sabilal Muhtadin jalan Padat Karya, Gang H. Herman, Kecamatan Tanah Grogot, Sabtu (18/02/2023).

Isra Miraj Nabi Muhammad SAW adalah perjalanan Nabi dari Masjidil Haram (Makkah) ke Masjidil Aqsa (Palestina) pada malam hari yang kemudian dilanjut dengan perjalanan hingga menembus langit ketujuh.

Hj. Syarifah Masitah Assegaf mengatakan dengan kegiatan ini semoga para jamaah dapat meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT terutama memperbaiki diri dan menyempurnakan salat untuk selalu tepat waktu, lebih mengenal junjungan kita Nabi Muhammad SAW, dan menjadikan Nabi Muhammad SAW suri tauladan dalam kehidupan.

Wabup Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf mengapresiasi antusias jamaah yang mengikuti isra miraj sekaligus haul abah sekumpul ke 18 ini. Kedepan kata Masitah semoga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser dapat mengimplementasikan pembangunan di segala bidang, terutama bidang keagamaan.

“Semoga Pemkab Paser kedepan mendapatkan keberkahan dari Allah, dengan sering menggelar acara keagamaan dan menghadirkan para Habaib,ulama-ulama besar,” Ujar Masitah.

Ketua Majelis Ta’lim dan Zikir Sabilal Muhtadin Al Ustadz H. Sugianor mengucapkan terimakasih atas waktu yang telah diluangkan Wabup Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf dalam mengikuti rangkaian isra miraj dan haul abah guru sekumpul ini, serta kepada para jamaah yang datang di acara itu.

Penceramah agama pada kegiatan ini disampaikan oleh KH. Hanafi Idar guru Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (RAKHA) Amuntai, Kalimantan Selatan. Ia mengajak seluruh jamaah untuk memuliakan para habaib dan alim ulama, kemudian menceritakan perjalanan isra miraj Nabi Muhammad SAW.

Isra Miraj merupakan waktu yang berharga bagi umat muslim sebagai tonggak sejarah islam dan kenabian Muhammad Shalallaahu Alaihi Wassalam ​​​​​​(SAW)​.

Pada malam 27 Rajab, Nabi Muhammad SAW diperjalankan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa hingga ke Sidratil Muntaha.

Masa tersebut juga menjadi waktu duka yang sangat dalam bagi beliau atas wafatnya sang paman Abu Thalib bin Abdul Muthallib dan sang istri Sayyidah Khadijah Rabiul Anha (RA).

Media Center Paser

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *