Hari Keenam Bazar Pangan Murah, Tak Sampai Satu Jam Barang Habis

Tana Paser – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Paser bersama Bulog kembali menggelar operasi pasar pangan murah di Desa Batu Kajang Kecamatan Batu Sopang, Kamis (30/3). Seperti biasa, antusiasme masyarakat sangat tinggi.

“Kita buka dari jam setengah sembilan, tidak sampai satu jam sudah habis,” kata petugas Bulog, Arifin.

Sama seperti kegiatan operasi pasar sebelumnya, harga barang yang dijual terjangkau, diantaranya beras sebanyak 1 kg dengan harga Rp47 ribu untuk jenis beras medium. Selain itu ada gula, minyak, tepung, dan telur.

Operasi pasar ini merupakan kali keenam yang sudah dilaksanakan. Masih ada beberapa kecamatan lain yang akan menjadi tujuan kegiatan selanjutnya yaitu Muara Samu, Muara Komam, Batu Engau, dan Tanjung Harapan. Puncaknya operasi pasar dilaksanakan kembali di Kecamatan Tanah Grogot.

Sub koordinator distribusi dan harga pada Dinas Ketahanan Pangan, Sudiyoko, mengatakan kegiatan operasi pasar bertujuan untuk menstabilkan harga.

“Sehingga tidak bisa menggelar dengan jumlah banyak karena sifatnya stabilisasi. Kami juga menjaga pasar, maksudnya ketersediaan barang di tingkat pedagang,” terangnya.

Selama bulan Ramadan, Pemda Paser dan Bulog menggelar operasi pasar di setiap kecamatan. Sebelumnya juga kegiatan yang sama sudah dilakukan di setiap kecamatan.

“Karena ini kegiatan yang digelar di hari besar keagamaan yang salah satu tujuannya menjaga ketersediaan dan inflasi,” ucapnya.

Sudiyoko mengakui banyak permintaan masyarakat untuk kembali digelar operasi pasar di setiap kecamatan. Namun mengingat stok barang yang terbatas di gudang Bulog, operasi pasar pun hanya bisa dilaksanakan satu kali di setiap kecamatan.

“Ada yang meminta diadakan pasar lagi di tempat berbeda dalam satu kecamatan yang sama, tapi tidak bisa dipenuhi. Kami hanya melaksanakan sesuai yang dijadwalkan mengingat stok di gudang terbatas. Bulog juga sedang dalam pemenuhan bantuan pangan dari Badan Pangan Nasional,” terangnya.

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *