Pemkab Paser Prioritaskan Deteksi ODP di 3 Cluster

TANA PASER, MCKabPaser – Pemerintah Kabupaten Paser akan memprioritaskan deteksi gejala virus corona atau COVID-19 kepada Orang Dalam Pantauan (ODP) di 3 cluster penyebaran virus.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Paser Amir Faisol mengatakan ketiga cluster tersebut yakni cluster Bogor, KPU, dan cluster ijtima ulama di Gowa Sulawesi Selatan.

“Deteksi dini menggunakan rapid tes kami prioritaskan untuk ODP dari 3 cluster yaitu cluster Bogor, KPU, dan ijtima ulama Gowa,” kata Amir Faisol, Selasa 30 Maret 2020.

Amir mengatakan hal itu dilakukan mengingat dari 3 cluster tersebut diantaranya sudah ada yang positif terjangkit corona.

“Yang terakhir cluster ijtima ulama ada yang positif,” ujar Amir.

Saat ini lanjut Amir, 41 warga Paser peserta ijtima ulama di Gowa dimasukkan ke dalam status ODP. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan.

“Saat ini 41 peserta Ijtima ulama kami masukkan dalam ODP,” ujar Amir.

Amir menjelaskan saat ini terdapat 102 alat rapid test untuk mendeteksi cepat warga yang memiliki gejala corona.

“Alat tersebut diprioritaskan untuk tenaga medis dan ODP,” ujar Amir.

Amir menilai pengujian rapid test tersebut penting dilakukan untuk mencegah cepat potensi adanya virus Corona.

“Meski alhamdulillah sampai saat ini belum ada kasus positif corona di Kabupaten Paser,” ujar Amir.

Hingga Senin 30 Maret 2020, belum ada kasus pasien positif Corona. Dari 8 Pasien Dalam Pengawasan, 1 diantaranya sudah dipulangkan.

Orang Dalam Pemantauan (ODP) sat ini berjumlah 181 orang.

“Kita tetap harus waspada, terapkan social distancing atau jaga jarak, berdiam di rumah, dan jaga imunitas tubuh,” ujar Amir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *