Damkar Paser edukasi siswa cegah dini kebakaran
Tana Paser – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Paser menggelar sosialisasi dan simulasi penanganan kebakaran ke sekolah-sekolah guna memberikan pemahaman kepada civitas sekolah.
Kepala Bidang Pencegahan pada Damkar Paser, Teguh Haryanto, mengatakan kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk pencegahan terhadap potensi kebakaran besar.
“Dengan pengetahuan dan cara penanganan kebakaran, pihak sekolah mengetahui bagamana menangani saat api muncul,” kata Teguh, Senin (14/8).
Sosialisasi tersebut, katanya, rutin digelar agar guru maupun siswa dapat meningkatkan kewaspadaan dan mengurangi tingkat kelalaian terhadap bahaya yang tidak diinginkan terjadi.
Di setiap sekolah, lanjut Teguh, dalam kegiatan itu juga disampaikan tentang fungsi alat pemadam kebakaran.
“Seperti alat pelindung diri dan alat pemadam api. Kami juga menyampaikan penanggulangan langsung jika terjadi kebakaran di sekitar sekolah,” ungkapnya.
Teguh mengimbau kegiatan ini juga bermanfaat saat para guru maupun siswa kembali ke lingkungan rumah masing-masing.
Apa yang sudah disampaikan tentang penanggulangan api di sekolah, kata Teguh, dapat diterapkan saat berada di rumah mereka.
“Mengingat hal ini juga harus diketahui agar dapat meningkatkan kewaspadaan bahaya kebakaran terutama di tempat tinggal,” imbuhnya.
Program edukasi disekolah merupakan salah satu rangkaian kegiatan pemberdayaan masyarakat melalui sosialisasi dan edukasi masyarakat yang dilakukan di sekolah-sekolah.
Kegiatan terakhir misalnya, Damkar Paser menggelar sosialisasi kepada 349 peserta didik dan 47 guru SDIT Al Khawarizmi Tanah Grogot pada Jumat (11/8) lalu.
Sosialisasi dalam rangka penyebaran informasi dan edukasi kepada guru serta peserta didik tentang pentingnya sedini mungkin mengetahui hal pencegahan kebakaran dan keperluan penyelamatan.
“Karena mencegah lebih baik daripada menanggulangi,” ujar Teguh.
Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i