Enam Produsen Paser Penuhi Kebutuhan Benih Hortikultura hingga Luar Daerah

Tana Paser – Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Paser Erwan Wahyudi mengatakan ada enam produsen benih hortikultura seperti bawang merah, jambu, jeruk, dan salak yang sudah berproduksi hingga ke luar Kabupaten Paser.

“Mereka sudah melakukan produksi untuk kebutuhan desa dan pemerintah daerah, bahkan ada yang produksi untuk pengadaan pemda luar Kabupaten Paser,” kata Erwan, Senin (09/01/2023).

Keenam produsen dimaksud yaitu Ngatno produsen benih jambu kristal kelurahan long kali, Mukminan produsen benih salak nglumut desa Padang Pengrapat Adif produsen benih jambu merah delima di mendik karya, Popon Supanji produsen benih jeruk di Rantau panjang, Djemadi produsen benih bawang merah di desa tampakan, dan Castro produsen benih bawang merah di desa Sekuan Makmur

Dari enam produsen benih tersebut 5 diantaranya telah memiliki sertifikat kompetensi sebagai produsen benih dari Dinas Pangan Tanaman Pangan dan hortikultura Propinsi Kalimantan Timur.

“Produsen atas nama Pak Arif dari desa mendik karya masih dalam tahap proses pengajuan,” ujar Erwan.

Erwan menambahkan bisnis bibit jeruk dan jambu kristal yang berasal dari penangkar lokal Paser ini merupakan bisnis bibit hortikultura yang menguntungkan.

Untuk harga benih jeruk beragam misalnya jeruk Brazil dan nagami yang dihargai Rp50 ribu l
per pohon. Sementara benih jeruk Borneo prima dan Siam madu dihargai Rp25 ribu.

Erwan mengatakan, usaha pengembangan benih tanaman hortikultura hasilnya cukup menjanjikan.

Salah satu produsen benih jambu kristal, Ngatno, ia menjual untuk benih jambu kristal fresh cangkok yang ia kembangkan dihargai Rp15 ribu, benih yang menggunakan polibag Rp50 ribu dan benih dalam pot Rp100 ribu.

“Tahun 2022 lalu target pengembangan pak Ngatno 10 ribu benih, yang terealisasi10.500 benih, melampaui target,” ujar Erwan.

Pewarta : Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *