Pemda Paser bakal bangun pabrik minyak goreng

Tana Paser – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Paser akan membangun pabrik minyak goreng di Desa Bukit Seloka Kecamatan Long Ikis. Direncanakan pembangunannya dimulai pada November 2023 ini.

“Saat ini sedang direncanakan untuk pengadaan alat dan bangunannya,” kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop UKM) Kabupaten Paser, Yusuf, Selasa (10/10).

Yusuf mengatakan pembangunan pabrik minyak goreng merupakan sebuah kebijakan hilirisasi kelapa sawit yang merupakan komoditas utama masyarakat Kabupaten Paser.

“Kebijakan ini sesuai dengan arah kebijakan Pemerintah Kabupaten Paser tahun 2023, yaitu pengembangan industri pengolahan berbasis pertanian untuk menggerakkan perekonomian masyarakat,” ujar Yusuf.

Untuk tahap awal, kata dia, pabrik baru bisa menampung 1 ton sawit dan menghasilkan 200 liter minyak goreng. Jika alat bekerja 24 jam, produksi bisa mencapai 400 liter per hari.

Dipilihnya lokasi pabrik di desa itu mengingat cukup tersedianya bahan baku dan adanya komitmen untuk mengelola dari Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) setempat.

Menurut Yusuf, kedepan, dimungkinkan kegiatan usaha semisal pabrik minyak goreng dapat dilakukan di desa lain.

Kata dia, usaha itu bisa dijalankan oleh koperasi mengingat cukup banyaknya sumber pendanaan yang bisa membantu lembaga ekonomi tersebut.

“Dari kementerian mengarahkan kegiatan usaha bisa dikelola koperasi. Kenapa ini pabrik minyak goreng dikelola Bumdes, karena pendanaannya dari Pemerintah Daerah,” ujar Yusuf.

Yusuf mengutarakan koperasi merupakan lembaga ekonomi berbadan hukum yang bisa mendapatkan modal atau pendanaan dari berbagai sumber contohnya Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB).

Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *