Wabup Paser Paparkan Kesiapan Latsitardanus di Akademi AU Yogyakarta
Yogyakarta – Wakil Bupati (Wabup) Paser Hj. Syarifah Masitah Assegaf memaparkan kesiapan Kabupaten Paser sebagai tuan rumah pelaksanaan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XLIV tahun 2024 di Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta, Kamis (25/4/2024).
Sebagai pembuka, Wabup Paser Masitah memaparkan kondisi geografis, potensi ekonomi, sumberdaya alam, objek wisata, hingga kesiapan Kabupaten Paser sebagai tuan rumah Latsitardanus yang akan digelar Mei 2024 mendatang.
“Kabupaten Paser telah mempersiapkan mulai dari lokasi dan sasaran kegiatan, hingga penyediaan fasilitas Latsitardanus tahun ini,” kata Wabup Masitah di hadapan pejabat teras AAU dan para taruna.
Masitah mengemukakan, tujuh kecamatan di Kabupaten Paser akan menjadi lokasi kegiatan Latsitardanus antara lain Kecamatan Tanah Grogot, Batu Sopang, Paser Belengkong, Batu Engau, Long Kali, Long Ikis, dan Kuaro.
“Di setiap kecamatan sudah kita siapkan 72 rumah induk semang yang tersebar di tujuh kecamatan untuk tempat tinggal para taruna dan taruni, serta posko dan mess untuk para pendamping,” terangnya.
Lanjut Masitah, selama satu bulan, sebanyak 350 Taruna dan mahasiswa akan mengikuti kegiatan Latsitardanus di Kabupaten Paser. Mereka terdiri 296 laki-laki dan 54 perempuan terdiri dari 84 Taruna Akmil, 25 AAL, 45 AAU, 49 Akpol, 49 Unhan, 23 BSSN, 50 IPDN dan 25 mahasiswa.
Peserta Latsitardanus ini, Paser akan mengikuti berbagai kegiatan kemasyarakatan mulai dari pembangunan sarana publik dan kegiatan sosialisasi ke sekolah-sekolah.
Para Taruna, kata dia, bekerja sama dengan masyarakat akan melakukan kegiatan pembangunan fisik dengan pola padat karya.
Sementara kegiatan non fisik yang akan dilakukan berupa kegiatan sosialisasi Sekolah Kedinasan, sosialisasi Wawasan Kebangsaan, sosialisasi terkait Narkoba, sosialisasi Kerukunan Umat Beragama, sosialisasi Perkuatan Ekonomi dan sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan.
Diharapkan dengan kegiatan ini, tertanam jiwa juang dan cinta tanah air para taruna serta semangat integrasi dengan masyarakat sebagai upaya membangun soliditas TNI-Polri dan masyarakat serta membantu Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Selain itu juga adanya peningkatan kemampuan akademik serta menambah wawasan, sebagai bekal menyongsong tugas mereka di masa yang akan datang,” ujar Masitah.
Di akhir paparannya Masitah menambahkan, Kabupaten Paser memang tak seramai kota besar, namun memiliki sejuta pesona, baik alam yang indah maupun keramahan masyarakatnya.
Ada banyak objek wisata yang bisa menjadi destinasi tujuan para taruna selama mengabdi di Kabupaten Paser seperti Tepian Siring Kandilo, Wisata Kuliner Sei Sungai Tuak, Museum Sadurengas, Gunung Boga Samurangau Eco Park, Goa Tengkorak, Pantai Pasir Mayang, Air Terjun Doyam Seriam, dan masih banyak lagi objek wisata alam lainnya.
“Semoga terkesan selama berada di Paser dan semua peserta dapat mengabdi dan membantu masyarakat dalam pembangunan dengan harapan bisa membawa manfaat bagi masyarakat,” tutup Masitah.
Pewarta: Hutja, Editor: Ropi’i